PIK 2, Ketika Pembangunan Lupa pada Keadilan Sosial

Avatar admin
PIK 2, Ketika Pembangunan Lupa pada Keadilan Sosial



Dualitas Sosial di Tengah Kemewahan

Janji Proyek Nasional, Beban Warga Lokal

Membangun dengan Hati, Bukan Hanya Modal

Inklusivitas dan Konsep Eco-City di PIK 2

Kontroversi, Konflik Agraria, dan Tuntutan Keadilan

Partisipasi Publik untuk Keadilan Pembangunan

Mengapa Partisipasi Publik Penting?

DAFTAR PUSTAKA

Buku

  • Harvey, D. (2012). Kota Pemberontak: Dari Hak atas Kota Menuju Revolusi Perkotaan. Verso.

Jurnal dan Artikel

Lembaga dan Organisasi

Opini dan Media

Organisasi Bantuan Hukum

  • LBH Jakarta & KontraS. (2024). Proyek Strategis (baca: Sengsara) Nasional Menimbulkan Konflik Sosial dan Pelanggaran HAM: Pembangunan PIK 2 Harus Dihentikan, Cabut Status PSN-nya! Siaran Pers, 7 November 2024. Diakses dari https://bantuanhukum.or.id/proyek-strategis-baca-sengsara-nasional-menimbulkan-konflik-sosial-dan-pelanggaran-ham-pembangunan-pik-2-harus-dihentikan-cabut-status-psn-nya/

Esai dan Refleksi


[1]David Harvey dalam Social Justice and the City (1973) menekankan geografi perkotaan sebagai alat memahami kekuasaan dan ketimpangan sosial, relevan dengan prinsip keadilan sosial Pancasila (Harvey, 2012). Harvey, D. (2012). Kota Pemberontak: Dari Hak atas Kota Menuju Revolusi Perkotaan. Verso.

[2] LBH Jakarta & KontraS. (2024). Proyek Strategis (baca: Sengsara) Nasional Menimbulkan Konflik Sosial dan Pelanggaran HAM: Pembangunan PIK 2 Harus Dihentikan, Cabut Status PSN-nya! Siaran Pers, 7 November 2024. Diakses dari https://bantuanhukum.or.id/proyek-strategis-baca-sengsara-nasional-menimbulkan-konflik-sosial-dan-pelanggaran-ham-pembangunan-pik-2-harus-dihentikan-cabut-status-psn-nya/

[4] Konsep eco-city PIK 2 sering mengabaikan identitas lokal dan kebutuhan masyarakat, menunjukkan kelemahan dalam pelibatan komunitas (Kementerian Kominfo RI, n.d.). Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. (n.d.). Reforma Agraria Menjamin Pemerataan Sosial Ekonomi Masyarakat Secara Menyeluruh. Diakses dari https://www.kominfo.go.id/content/detail/13688/reforma-agraria-menjamin-pemerataan-sosial-ekonomi-masyarakat-secara-menyeluruh/0/artikel_gpr

[5] Partisipasi publik inklusif, sebagaimana ditegaskan Harvey, diperlukan untuk mengurangi konflik sosial dan memastikan keadilan pembangunan (Ananta, 2012). Ananta, DD. (2012). Partisipasi Masyarakat dan Hak Atas Kota: Review atas Pemikiran David Harvey. Diakses dari http://pergerakan.org/partisipasi-masyarakat-dan-hak-atas-kota-review-atas-pemikiran-david-harvey/

[6] Konflik agraria pada proyek PIK 2 menggarisbawahi pentingnya mediasi dan evaluasi kebijakan untuk menjamin keadilan sosial (FISIP UGM, n.d.). Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Gadjah Mada. (n.d.). Konflik Agraria dan Ketimpangan Struktur Feodalisme Picu Revolusi Sosial Banyuwangi. Diakses dari https://fisipol.ugm.ac.id/konflik-agraria-dan-ketimpangan-struktur-feodalisme-picu-revolusi-sosial-banyuwangi/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Paling Populer

Kategori

Paling Populer